Jumat, 19 Februari 2010

* KORBAN BALIKAN *

Suatu malam gwe sharing dengan teman lama gwe, mulai dari urusan kerja.., keluarga sampai akhirnya cinta. Untuk yg terakhir ini kebetulan kami memiki pengalaman yg sama.

Temen Gwe namanya Santi, seorang lajang 25 tahun, komisaris sebuah perusahaan swasta di bali. Belum lama ini dia putus dengan pacarnya. “Sebelum pacaran sama aku, dia pacaran selama enam tahun sama ceweknya. Sekitar tujuh bulan kita pacaran, dia mulai kelihatan aneh. Kalau aku telepon suka enggak diangkat, biasanya sayang-sayang, jadi enggak pedulian. Sampai akhrinya aku tahu ternyata dia jalan lagi sama pacar lamanya.”

Hubungan Santi dan kekasihnya itu memburuk dan mereka putus. Satu bulan setelah putus, Santi didatangi ibu mantan pacarnya, memintanya kembali pada anaknya. Hal yang membuatnya luluh adalah ketika mantan pacarnya sampai bernazar: kalau Santi mau kembali padanya, maka dia akan berpuasa. Mereka pun kembali jadian, dan Si Pacar menjalankan nazarnya. Setelah itu mereka merencanakan pernikahan.

Kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Kekasihnya kembali membina hubungan dengan pacar lamanya. “Aku sampai kurus pacaran sama dia. Aku minta putus, tapi tiap kali keluarganya ikut campur dan minta kita enggak putus,” keluh santi. Hingga suatu hari, ketika sang kekasih sedang bersama pacar lamanya, ponselnya tak sengaja tertekan dan Santi bisa mendengarkan pembicaraan pacar dengan mantannya. Akhirnya Santi mengirim SMS ke pacarnya dengan isi pesan, “Kita selesai.” Setelah itu, Santi benar-benar berusaha hilang dari kehidupan mantannya.

“Saranku, kalau mau berhubungan dengan orang yang sudah pacaran lebih dari lima tahun dengan pacar sebelumnya pikir-pikir lagi deh. Bisa jadi menghadapi kejadian sepertiku. Sudah pacaran selama itu, pastinya sudah jadi semacam soulmate,” saran Santi.

Itu tadi pengalaman temen Gwe. Ngga perlu gwe ceritain pengalaman Pribadi gwe pokoknya intinya sama seperti pengalaman shanti diatas. Sesuatu yg mungkin bisa gwe bagi ama kalian adalah sebelum kamu ber komitment untuk menjalani hubungan yg serius dengan seseorang, pastiin dulu deh, dia sudah benar-benar bersih dari masa lalu nya. Tidak ada setitikpun perasaan di masa lalu yg masih tersimpan di hati nya. Jangan kamu pikir dan jangan terlalu yakin bahwa kamu bisa menghapus perasaan dari masa lalu itu dari Hatinya. Karena tidak ada satu orangpun yg mampu menghapus perasaan itu selait niat dan tekat yg kuat dari dalam hati orang itu sendiri.

Pada Notes Gwe sebelumnya Gwe pernah posting sebuah cerpen yg berjudul ” Reuni ”. Disana di ceritakan, seorang cewe bernama nadine yg di dekatin oleh beberapa cowo yg hebat-hebat. Tetapi walaupun begitu hebat dan baik nya cowo-cowo tersebut, Nadine tidak bisa memilih satupun diantara mereka. Mengapa..? karena nadine sadar betul, bahwa ternyata entah sedikit atau banyak, hatinya masih untuk mantannya. Dia masih menyimpan perasaan dan harapan pada mantannya.

Buat temen2 Gwe yg masih menyimpan perasaan pada mantan kalian. Percaya deh, cara nadine lebih bijak dari pada kita nekad menjalani hubungan dengan orang lain sementara perasaan dan harapan kita masih tertuju pada mantan kita. Yg ada kita hanya akan menyakiti hati orang lain. Sebelum kamu memutuskan untuk pacaran lagi, Make sure, kamu sudah meninggalkan masa lalu kamu dan siap untuk memulai sesuatu yg baru menuju masa depan kamu. There is no Turning Back !!!


Best Regards
Funky Tri Doretta
I Actually, life is simple n funny. So, lets play it now. Ups, don't forget ur guide. Heart n God..I


1 komentar:

  1. sumpah nyakitin banget kalo ampe tau gebetan atau pacar kita ampe balik ama mantannya.. apalagi ampe dya bilang...
    belum tentu kamu sebaik dia(mantan dari gebetan kita)... :'(

    BalasHapus